Tips Memilih Motherboard
Motherboard atau Mainboard adalah perangkan uatama komputer yang berfungsi sebagai board (papan) untuk memasang perangkat komputer lainnya, seperti processor, kabel data hard disk, floppy disk, VGA card, sound card, LAN card, dan RAM. Ada kalanya, di dalam motherboard dipaket dengan beberapa perangkat lainnya (on-board) seperti VGA, LAN, dan sound card. Apabila anda kurang puas dengan perangkat bawaan motherboard, juga bisa menambahkan atau memasang perangkat tambahan pada slot yang disediakan.
Tips memilih motherboard
a. Pilih motherboard yang harganya terjangkau dengan kondisi keuangan dan sesuai dengan tujuan penggunaan komputer. Beberapa pembagian kelas dan penggunaan motherboard sebagai berikut.
- Kelas value (terjangkau)
Tipe ini cocok untuk penggunaan komputer standard. Misalnya, keperluan administrasi, penggunaan internet (chatting, browsing, atau aplikasi ringan lainnya), dan aplikasi game standard. Beberapa tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan antara lain Intel D102GGC2L, D865GSAL, NextBoard N-P4M800C2D, dan N-865GV-H.
Tipe ini cocok untuk penggunaan komputer standard. Misalnya, keperluan administrasi, penggunaan internet (chatting, browsing, atau aplikasi ringan lainnya), dan aplikasi game standard. Beberapa tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan antara lain Intel D102GGC2L, D865GSAL, NextBoard N-P4M800C2D, dan N-865GV-H.
- Kelas mainstream (menengah)
Tipe ini cocok untuk penggunaan komputer penunjang hiburan (multimedia), aplikasi design (Photoshop, PageMaker, atau Autocad), dan aplikasi video editing. Beberapa tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan antara lain D965GCLL, D946GZISSL, D965LTCK, dan D945PLNLR.
Tipe ini cocok untuk penggunaan komputer penunjang hiburan (multimedia), aplikasi design (Photoshop, PageMaker, atau Autocad), dan aplikasi video editing. Beberapa tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan antara lain D965GCLL, D946GZISSL, D965LTCK, dan D945PLNLR.
- Kelas high end (kelas atas)
Tipe ini cocok untuk penggunaan pengelolaan aplikasi yang membutuhkan kecepatan dan performa tinggi. Misalnya, aplikasi programing, database, komputer server yang “jarang” dimatikan, dan aplikasi game yang memerlukan kecepatan tinggi. Tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan adalah Intel D975XLKBKR.
Tipe ini cocok untuk penggunaan pengelolaan aplikasi yang membutuhkan kecepatan dan performa tinggi. Misalnya, aplikasi programing, database, komputer server yang “jarang” dimatikan, dan aplikasi game yang memerlukan kecepatan tinggi. Tipe motherboard yang bisa dijadikan pilihan adalah Intel D975XLKBKR.
b. Setelah menentukan tujuan penggunaan komputer, tentukan form design atau ukuran yang diinginkan.
- Model ATX atau casing model Tower.
- Model Micro-ATX atau casing model Mini Tower.
- Model ATX atau casing model Tower.
- Model Micro-ATX atau casing model Mini Tower.
c. Pilih chipset yang tepat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan berkenaan dengan pemilihan chipset sebagai berikut.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi processor Intel LGA 775.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi DDR/DDR2.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi hard disk Serial ATA atau SATA.
- Pilih merk chipset yang kualitasnya cukup terpercaya seperti Intel, Via, atau SiS.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi processor Intel LGA 775.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi DDR/DDR2.
- Pilih chipset yang mendukung teknologi hard disk Serial ATA atau SATA.
- Pilih merk chipset yang kualitasnya cukup terpercaya seperti Intel, Via, atau SiS.
d. Pastikan motherboard mendukung teknologi processor teknologi tinggi terkini, baik teknologi processor Intel, maupun processor AMD.
e. Perhatikan juga komponen yang terintegrasi di dalam motherboard (on-board). Misalnya, VGA card, sound card, LAN card, atau USB. Dengan begitu, anda tidak perlu lagi membeli perangkat tersebut. Jelas ini akan menghemat pengeluaran anda.
f. Pastikan motherboard dilengkapi dengan CD driver, terutama untuk komponen terintergrasi (on-board). Selain itu, pastikan driver motherboard mendukung sistem oprasi terkini, misalnya mendukung sistem Windows 7, Windows 8, Linux, atau Macintosh.
g. Pastikan modul motherboard sesuai dengan komponen yang terpasang, misalnya DDR, Serial ATA, atau PCI. Untuk mengecek kesesuaian ini, silahkan baca buku panduan atau manual book motherboard.
h. Pastikan kelengkapan perangkat pendukung motherboard, mulai dari CD Driver, buku panduan, kabel data (ATA, SATA, dan Floppy Drive), baut sampai back panel yang digunakan sebagai pelapis motherboard ke casing.
i. Pastikan motherboard mempunyai garansi minimal 1 tahun dari toko ataupun garansi pabrikan.
Categories:
computer
0 Comments
